I Nyoman Mangku Karmaya - Seminggu yang lalu saya kedatangan tamu seorang pria setengah baya bersama istri dan dua anaknya yang masih kecil. Ada sesuatu dalam tas kresek yang dia bawa sebagai tanda terimakasih. Katanya saya telah berjasa dalam kehidupannya berkat bantuan saya. Sebenarnya lama saya mengingat-ingat saya telah berjasa apa dan siapa gerangan rombongan ini?
Saya berusaha menyembunyikan penyakit lupa saya dengan menyambut mereka dengan gaya sangat akrab. Dari basa-basi baru saya tahu kalau pria ini, saya singkat saja namanya PNS, adalah dia yang datang enam tahun lalu dengan keluhan sakit kepala yang selalu mengganggu.
Ketika itu usianya 32 tahun, statusnya masih hidup sendiri. Satu saran saya waktu itu adalah agar dia segera menikah. Sebagai seorang pengelola usaha yang sederhana tetapi mantap, sepertinya perlu pedamping untuk membagi pusing.
"Inilah masalahnya", kata dia. Saya kepingin nikah tapi saya takut. Sudah dua kali dia batalkan niatnya. Kenapa? kata saya. Ini........ sambil menunjukkan kearah resleting celananya, PENIS saya ......!!! Saya khawatir alat vital saya tidak mampu menjalankan fungsinya dengan baik. Fungsi apa...??? kata saya. Ya fungsi untuk memuaskan pasangan. lagian saya ragu apakah dengan ukuran penis begini bisa tidak bikin anak...?
Rupanya PNS dihantui rasa cemas berkepanjangan, kehilangan kepercayaan diri dan minder dalam pergaulan, nah inilah yang menjadi sumber sakit kepalanya.
Pada umumnya laki-laki paling sensitif dengan keadaan penisnya. Karena bentuk anatominya maka laki-laki cepat merasa terganggu dan cemas kalau menurut pengamatan atau anggapannya ada sesuatu yang tidak beres pada alat kelaminnya.
Sebenarnya PNS tidak perlu khawatir dengan ukuran penisnya sendiri, karena menurut hasil pengukuran saat ereksi penuh, panjangnya 9,5 cm dengan lingkar 3,5 cm dan kepala atau glans penis yang cukup besar. meskipun panjangnya lebih kecil dari ukuran panjang rata-rata 12-15 cm, PNS dijamin mampu menghasilkan keturunan, sepanjang kualitas spermanya bagus, dan dijamin melakukan hubungan seks yang bisa memuaskan pasangannya.
Sebagai akhir dari saran saya kepada PNS, saya sampaikan bahwa masalah kepuasan dalam hubungan seks tidaklah terbatas pada aktivitas hubungan seks di tempat tidur. Seks yang memuaskan adalah fungsi yang berada diluar tempat tidur yaitu keintiman, hubungan antara dua pasangan yang selalu saling mengisi, saling memenuhi harapan dan membuat tiap orang merasa ada dan mempunyai arti.
Rupanya kedatangan PNS bersama istri dan 2 anaknya ingin menunjukkan bukti bahwa ia telah mempraktekkan nasehat saya dan ada benarnya........heemmm.
Sebenarnya PNS tidak perlu khawatir dengan ukuran penisnya sendiri, karena menurut hasil pengukuran saat ereksi penuh, panjangnya 9,5 cm dengan lingkar 3,5 cm dan kepala atau glans penis yang cukup besar. meskipun panjangnya lebih kecil dari ukuran panjang rata-rata 12-15 cm, PNS dijamin mampu menghasilkan keturunan, sepanjang kualitas spermanya bagus, dan dijamin melakukan hubungan seks yang bisa memuaskan pasangannya.
Sebagai akhir dari saran saya kepada PNS, saya sampaikan bahwa masalah kepuasan dalam hubungan seks tidaklah terbatas pada aktivitas hubungan seks di tempat tidur. Seks yang memuaskan adalah fungsi yang berada diluar tempat tidur yaitu keintiman, hubungan antara dua pasangan yang selalu saling mengisi, saling memenuhi harapan dan membuat tiap orang merasa ada dan mempunyai arti.
Rupanya kedatangan PNS bersama istri dan 2 anaknya ingin menunjukkan bukti bahwa ia telah mempraktekkan nasehat saya dan ada benarnya........heemmm.
4 komentar:
ow,,begitu ya gan..dapet pelajaran baru sya..
@gopar-it
semoga bermanfaat mas bro :)....hehehe
Ukuran tidak begitu menentukan bro, asla gak kecil2 amat sih...
tp daya tahannya dan penetrasi nya..hehehe
@Dhymalk dhykTa
Bener itu mas bro :) tetapi terkadang beberapa pria terlalu mencemaskan hal ini....hehehe, mungkin karena membanding-bandingkan Mr. P nya dengan milik orang lain.
Posting Komentar
Jika anda suka dengan artikel ini jangan segan untuk berkomentar ya, Komentar anda sangat diperlukan untuk develop blog ini.
Kalo nggak punya URL, Google Acc, silahkan beri komentar sebagai: Anonymous. Terimakasih.